YULIA YASMIN
Nama Yulia Yasmin adalah nama yang bukan asing di
kuping para pencinta Musik Mandarin diMasa era pertengahan tahun 70’an, jelas
masih terngiang lagu Merana dan Terkenang merajai musik pop Mandarin dimasanya.
Disebut-sebut sebagai penerobos penyanyi
yang pertama menginjakan kaki diranah musik Indonesia dengan bersentuhan cita
rasa Mandarin dan bisa ditebak kemudian diIkuti penyanyi sejawatnya seperti
nama-nama Yuki, Annie Rae, The Phoenix,
Meidy’s Group, Ernie Djohan, Rudy’s, Laily Dimyathie,dll.
Penyanyi yang Lahir di Jakarta, 20 desember 1954,
sebenarnya memulai debutnya dipeta musik Indonesia justru bersentuhan pada
lagu-lagu Pop Indonesia, Melayu, Keroncong dan Dangdut. Bila ditanya soal kapan
mulai seorang Yulia Yasmin berkutat di kancah Mandarin, jawabnya saat ada
pelarangan lagu-lagu bahasa China beredar di Indonesia maka Produser membuat
lagu-lagu Mandarin berbahasa Indonesia dan Yulia Yasmin mendobraknya lewat lagu
Merana/cipt.Effendi pada tahun 1975 dan seakan tidak bisa terpisahkan antara
lagu Merana dan nama Yulia Yasmin telah menjadi sebuah ikon baginya.
KePopuleran namanya sebagai penyanyi yang tidak
neko-neko termasuk daftar salah satu penyanyi tetap istana dimasa Orde Baru,
pernah menjadi duta seni pada saat pembukaan hubungan Indonesia dan China pada
tahun.90’an. Yulia Yasmin diutus oleh Presiden Soeharto ke Beijing dan
sekitarnya sebagai menghibur di malam kebudayaan dan uniknya lagi penyanyi ini
diminta menyanyikan sejumlah lagu-lagu yang benar-benar berbahasa China yang
dikuasainya.
Yulia Yasmin berkisah bahwa diawali kiprahnya
dipeta Musik Indonesia saat usianya ‘delapan belas’ tahun dan menambahkan bahwa
selain keDua orang tuanya yang berjasa dalam berkeseniannya juga terdapat nama
bapak’Pirngadi’ adalah seorang pimpinan Orkes Keroncong ‘Tetap Segar’. Ada
nama-nama seperti Margie Segers dan Ida Djamain yang kemudian menjadi karibnya
dan kisahnya adalah saat Ida Djamain sakit dan sakratul maut menghampiri Ida
Djamain dimana selalu memanggil-manggil nama Yulia Yasmin seakan merindu ingin
bertemu setelah sekian lama tak jumpa sebelum ajal benar-benar menjemputnya.
Saat itu JCL benar-benar terlibat dalam pencaharian nama Yulia Yasmin dan
menebar SMS berantai kesesama Penyanyi dan musisi Indonesia untuk mencari
keberadaanNya, beruntungnya Yulia Yasmin diketemukan dan langsung berhambur di
pembaringan Ida Djamain yang sudah koma. Yulia Yasmin membisiki Ida Djamain ditelinganya
'Ida, gue Yulia Yasmin sudah datang.. gue ikhlas bila mau pergi' dan terlihat
Ida Djamain meneteskan air mata disudut matanya dan disekahnya sapu tangan dari
tangan Yulia Yasmin sembari membaca Do'a dan Ida Djamain menutup mata
terakhirnya pada bulan Juni tahun 2009 dengan
senyum ,, Inna Lillahi Wa'inna Ilahi Rojiun. Kejadian serupa juga dialami Yulia
Yasmin saat penyanyi Deasy Arisandi sebelum menutup mata akhirnya sempat
menghubunginya dan ingin sekali berjumpa, karena kesibukan Yulia Yasmin yang
padat sehingga tidak bisa menemuinya dan besok siangnya saya syok setelah mendengar Deasy Arisandi sudah wafat. ‘Rasanya gak percaya, karena malam sebelumnya
kita sempat BBMan tapi sehari setelah itu BBM ku gak pernah diBalasnya dan
telepon gak pernah diangkatnya, ungkap Yulia Yasmin ke JCL.
Arena Festival Bintang Radio dan
Televisi pernah juga diJabanginya dan baginya tak menjadi masalah sebagai juara
ke III, setidaknya kemampuan murid dari bapak’Pirngadi’ dari Orkes Keroncong ‘Tetap Segar’ sudah dibuktikan
pengajarannya mencoba berlaga bersama seniornya ‘Masnun & Isnarti’ yang
keluar sebagai Pemenang I dan II membagakannya.
Sejumlah lagu-lagunya baik dibawakan Solo maupun secara Duet bersama
Mario seperti pada lagu ‘Perjalanan Cinta (Koko Ro No Tomo), Oh Lilian, Jangan
Kau Sakiti Hatinya, Doaku Hanya Untukmu, Kenangan Masa Lalu, Kau Sakiti Hatiku,
dll. KePopuleran namanya, tidak hanya mewangi diNegaranya termasuk Timor Leste
tapi tercium semerbak diNegara lainnya seperti: Brunai, Singapore, Malaysia,
Taiwan, Beijing, Hangzhou, Guangzhou, Hongkong, Perth.
KePopuleran namanya sampai hari saat diturunkan
tulisan ini Jum’at. 14 Februari 2014, tetap saja masih dikenang dan diingat
oleh para pencintanya diusia rata-rata diatas ‘empat puluh’ tahun keatas dan
masih mengisi hari-harinya selain sebagai ibu rumah tangga juga mengisi jadwal
bernyanyi disejumlah acara wedding dan undangan-undangan resmi lainnya.
Kebahagiaannya bahwa darah seninya menurun disalah satu anaknya yang sudah
menjadi guru Drum disekolah musik milik Purwacaraka, selamat dan sukses selalu
untuk Yulia Yasmin.....
Publish tentang si Mario penyanyi mandarin Indonesia donk.....
BalasHapusSeperti Bapak Johan Huang, saya sudah mencari kisah perjalanan Mario sang penyanyi dengan lagu-lagu bernuansa Mandarin, sampai kini belum ada saya dapatkan. Mohon jika pengunjung ada yang mengetahui dapat share ke saya.
BalasHapussalam kenal bapak marno walad saya putri dr mario
BalasHapusKakaknya Metta atau Adiknya?
HapusSy pengagum pak Mario penyanyi lagu Mandarin,,,bgmn kbr beliau kini?
HapusBolehkah saya minta biografi pak mario?
HapusKakak kekei, adik nya Kak Metta atau adiknya?
BalasHapusSaya penggemar pop mandarin dalam bahasa yuliyasmin mario bahkan thersa yheng ak suka jugga
BalasHapusAssalamu'alaikum...salam dari kota malang Jatim....saya sampai detik ini masih mencari swara idola mbak Yulia Yasmin....Nilla k. Yuki ..Mario...
BalasHapusSaya sampai kapanpun tetap akan mendengar kan suara yulia yasmin dan mario, sy mulai mendengarkan lg beliau dari th 84 kaset pita nya byk di jual di Lokasari n di jembatan lima
BalasHapusSemoga beliau berdua tetap sehat dan panjang umur
BalasHapusmusic mandarin the best for me
BalasHapusmusic mandarin sangt bagus,,buat saya
BalasHapussalam dari timor-leste
Mendengar lagu2nya yulia yasmin mengingatkanku saat masih kanak2..karena orangtuaku juga suka lagu2nya...
BalasHapusHello semua Salam kenal saya dari Timor Leste. Saya jg suka lagu2 pop mandarin waktu saya masih kecil tp dgrnya hny dr tetangga sebelah karena wkt itu tidak punya radio. Hehehehe
BalasHapusLagu nya masih enak didengar, barusan aku dapat kiriman lagu Yulia Yasmin lagu Mandarin versi Indonesia🙏
BalasHapusLagu yulia yasmin memang mantap
BalasHapusanganku jauh ke kmpung halaman jika memutar lagu bu Yulia yasmin. smga selalu bahagia bersama keluarganya
BalasHapus